Senin, 13 Juli 2015

Format Laporan Hasil Pertandingan Sepakbola



BAB I
PENDAHULUAN

Ø  LATAR BELAKANG

Pada materi penjasorkes ini, kita mempelajari dan mengamati segala sesuatu yang berkaitan dengan  sepak bola untuk kemudian kita dapa menjelaskannya secara tepat. Agar lebih mudah dan menyenangkan untuk mempelajari sepak bola maka pembelajaran dilakukan melalui pengamatan pertandingan sepak bola.
Pada metode pembelajaran kali ini, kami memilih untuk mengamati pertandingan Manchester United vs Crystal Palace yang dilakukan pada hari Sabtu 8 November 2014 kick off pada pukul 22.00 WIB. Yang kami amati pada pertandingan ini adalah teknik-teknik yang digunakan oleh pemain selama bertanding, statistik permainan dan peraturan apa saja yang terdapat dalam sebuah pertandingan sepakbola.


















Ø RUMUSAN MASALAH
1.     Bagaimanakah jalannya pertandingan antara Manchester United vs Crystal Palace?
2.      Apa sajakah teknik dasar yang dipakai oleh pemain selama bertanding?

Ø TUJUAN PENGAMATAN
Tujuan kami melakukan pengamatan ini adalah  untuk mengetahui teknik teknik, peraturan, pelanggaran, dan kejadian kejadian yang ada dalam suatu pertandingan sepak bola.

Ø MANFAAT PENGAMATAN
Agar kita lebih mengetahui tentang sepak bola, baik dari segi pemain pemainnya, peraturan, teknik, maupun pelanggaran-pelanggaran yang terjadi.















BAB II
PEMBAHASAN

MANCHESTER UNITED VS CRYSTAL PALACE

TANGGAL                             : Sabtu, 8 November 2014
JAM                               :  22.00 WIB
TEMPAT                       : Old Trafford Stadium
WASIT UTAMA                     : C. Foy
ASSISTANT WASIT    : 1. H. Lennard
                                        2. A. Garratt
  3. L. Mason 





Line Up MU
A.    Pemain Inti
 (4-2-3-1)
1. D. De Gea
2. A. Valencia
3. M. Carrick
4. P. McNair
5. L. Shaw
6. M. Fellaini
7. D. Blind
8. A. Januzaj
9. W. Rooney
10. A. Di Maria
11. J. Wilson.                                                                       
Line up Crystal Palace
A. Pemain Inti:
(4-4-2)

1.       J. Speroni
2.      M. Kelly
3.      S. Dann
4.      B. Hangeland
5.      J. Ward
6.      J. Puncheon
7.      J. Ledley
8.       J. McArthur
9.      Y. Bolasie
10.  M. Chamakh
11.   F. Campbell.




FORMASI PEMAIN KEDUA TIM










PREVIEW PERTANDINGAN

Babak  I 
              Adnan Januzaj langsung menggebrak babak pertama dengan peluangnya. Menerima sodoran dari Robin van Persie, gelandang berpaspor Belgia itu melepas tembakan dengan kaki kirinya. Tipis saja melayang di atas mistar gawang si lawan.
Demikian juga usaha dari Angel Di Maria. Dentumannya mengarah tepat ke pelukan kiper JulianSperoni.
                  Sang kiper tim tamu sekali lagi menunjukkan kecermatannya dengan menghalau sepakan Luke Shaw dari luar kotak penalti setelah dia mengolah bola dari lini belakang tuan rumah.

                 Lima menit sebelum turun minum Palace nyaris mencetak gol saat kerja sama antara Damien Delaney dan Fraizer Campbell membuat nama kedua berposisi satu lawan satu dengan David De Gea. Sayang, Campbell yang kurang tenang tak mampu menuntaskan sepakan lob dengan baik.
BABAK II
Tendangan Di Maria menjadi penanda awal serangan dari United di interval kedua. Arahnya melambung, sehingga papan skor masih kacamata.

Wayne Rooney mendapatkan ruang tembak di menit ke-52, namun sekali lagi dewi fortuna belum bersahabat. Arah si kulit bulat melenceng.

Tandukan dari Marouane Fellaini, yang menyongsong umpan tendangan penjuru Rooney, juga dapat dihalau oleh James McArthur.

Setelah sejam lebih tujuh menit, United akhirnya pecah telur. Mata yang baru masuk empat menit menggantikan posisi Januzaj mencetak gol pembuka. Setelah mengolah operan dari Di Maria, pemain Spanyol ini tanpa basa basi menghujam gawang Palace. Papan skor berubah 1-0.

Mata hampir membuat gol ganda andai tendangannya tidak menabrak tiang gawang Palace. Bola rebound dari kans Mata tadi sempat diusahakan van Persie, namun masih melambung.
















TEKNIK DASAR DALAM PERTANDINGAN
      MELEMPAR BOLA
        Kita tidak boleh menganggap enteng latihan throwing, meskipun hanya melempar bola      kedalam lapangan (throw in) mempunyai aturan yang berlaku, yaitu :
      Pemain harus melakukan lemparan bola menggunakan kedua tangan
      Posisi bola sebelum dilempar harus dibelakang kepala dan harus melewati atas kepala
      Arah lemparan harus menghadap ke lapangan
      Kaki tidak boleh diangkat ketika melakukan lemparan
      Tidak boleh membuang waktu cukup lama (sesuai keputusan wasit)
      Apabila peraturan melempar bola tersebut dilanggar maka kesempatan untuk melakukan lemparan kedalam akan gugur dan digantikan oleh tim lawan, tentu  ini sangat merugikan. Lalu bagaimana kalau pemain melakukan salto saat melakukan lemparan ke dalam? itu boleh saja asalkan ketika pas bola dilempar, kakinya mulai rapat dan menginjak tanah.

      MENGGIRING BOLA
      Teknik dasar menggiring bola dapat diistilahkan dengan lari membawa bola dan tetap menjaga bola tetap dikakinya. Teknik ini memerlukan banyak latihan dan ujicoba. Menggiring bola merupakan pengembangan dari latihan lari zig zag tanpa bola dan gerakan tipu menghindari lawan. Gerakan ini biasanya dilakukan untuk mencari celah pertahanan lawan, mencari kesempatan untuk mengumpan / mengoper dan menjaga ball possession.

      MENGUMPAN BOLA
      Teknik dasar passing adalah mengumpan/mengoper bola ke anggota tim lain, anda perlu menguasai 2 jenis passing, yaitu short pass dan long pass, teknik yang digunakan saat short pass adalah menggunakan kaki bagian dalam dan power sedang, sedangkan long pass menggunakan kaki bagian luar dan kekuatan tendangan lebih besar dari short pass. Mengumpan bola erat kaitannya dengan latihan menendang dan menerima bola, ketika anda jadi pengumpan, anda harus sudah menguasai teknik shooting, jika anda penerima umpan maka anda harus menguasai teknik controlling. Passing dilakukan untuk menghindari lawan yang ingin merebut dan membuka peluang dengan umpan terobosan.

      MENGONTROL BOLA
      Teknik menerima sebenarnya tidak terlalu rumit, namun kadang kalau disepelekan bisa menjadi fatal. Anda bisa menggunakan bagian tubuh seperti kaki, dada dan kepala. Konsepnya adalah menghentikan bola yang diberikan teman kita, kalau bola rendah gunakan kaki, kalau sedang gunakan dada sedangkan untuk kepala sebenarnya kurang dianjurkan karena lebih baik langsung di umpankan lagi dengan teknik heading daripada di control sendiri. Peraturan yang berlaku adalah anda tidak boleh mengontrol bola menggunakan tangan karena itu mengakibatkan hands ball bahkan kartu kuning.
·          MENENDANG BOLA
      Menendang bola merupakan teknik dasar sepak bola yang wajib dikuasai setiap pemain. Dengan berlatih teknik menendang pemain bisa menciptakan gol demi gol atau assist yang bagus. Menendang bola erat kaitannya dengan passing, karena passing merupakan tendangan yang lebih ke arah mengoper ke teman, sedangkan shooting lebih mengarah tendangan ke lawan, powernya pun lebih tinggi daripada passing. Berikut ini tips melakukan shooting yang bisa anda terapkan dalam latihan anda:
      Posisikan kaki tumpu disamping bola dengan ujung kaki menghadap ke sasaran
      Posisi badan diusahakan sedikit condong ke depan
      Kaki satunya ditarik kebelakang dan diayunkan tepat mengenai tengah-tengah bola
      Usahakan kaki yang menendang bola itu merupakan punggung kaki
      Kaki yang menendang diangkat kearah sasaran
HEADING
      Gerakan teknik menyundul bola biasanya dilakukan untuk mencetk gol atau membuang bola (bagi pemain belakang). Teknik dasar ini dapat dilatih dengan melemparkan bola kemudian diterima dengan kepala tepat di jidat. Anda juga bisa menggunakan kepala bagian atas, teknik ini biasanya digunakan untuk melakukan operan ke teman lain yang akan mencetak gol ( biasa terjadi kalau ada tendangan penjuru). Usahakan jangan menggunakan bagian muka saat menerima sundulan, hal ini bisa membuat rasa sakit dan cedera pada bagian mata atau hidung.

SLIDING TACKLE
      Sliding tackle merupakan gerakan merebut bola yang sebenarnya cukup riskan untuk dilakukan dan memperoleh kartu. Teknik yang perlu dipelajari adalah meluncur dengan menjatuhkan badan ke rumput. Anda juga perlu memperhatikan timing untuk melalukan sliding tackle karena salah sedikit perkiraan waktu bisa membuahkan kartu dari wasit. Hal yang tidak diperbolehkan dalam Sliding tackle adalah melakukan dari belakang lawan, tackle dengan teknik menggunting dan mengangkat kaki keatas ketika melakukan tackle.
GERAKAN MEREBUT BOLA
      Teknik dasar ini perlu dilakukan bersama teman, karena intinya adalah merebut bola dari kaki lawan. Ada perlu belajar membaca gerakan lawan dan usahakan membaca gerakan bola daripada menghadap secara fisik lawan main. Ketika anda mempelajari gerak tipu tanpa bola anda juga bisa menerapkan gerak tipu untuk merebut bola dari lawan. Hal yang paling mudah dalam intercept adalah menghadang laju bola yang diumpan secara long pass.













BAB III
PENUTUP

1.     Kesimpulan
Kesimpulan yang bisa kami dapatkan dalam pengamatan ini adalah :
1.     Kedua Pemain bermain dengan baik dan diwarnai dengan banyak peluang terjadinya gol
2.     Pada pertandingan kali ini, kedua pelatih menggunakan formasi pemain yang berbeda
3.     Pertandingan sudah berjalan lancar, walaupun sempat diwarnai dengan berbagai jenis pelanggaran dari pemain
4.     Strategi yang digunakan hampir sama. Perpaduan umpan panjang dan pendek disertai serangan balik cepat. Kendalanya hanya dipenyelesaian akhir yang kurang maksimal.    










2.   Saran
Saran kami sebagai penonton pertandingan sepakbola adalah para pemain harus bermain dengan sportif agar pertandingan dapat berjalan dengan kondusif, menarik dan tidak anarkis.
Selain itu para pemain harus lebih banyak berlatih agar permainan mereka semakin indah dan dapat menciptakan banyak gol.

Jumat, 03 Juli 2015

Serat wedhatama pupuh pangkur



PANGKUR

Mingkar mingkuring angkara
Akarana karenan mardi siwi
Sinawung resmining kidung
Sinuba sinukarta
Mrih kretarta pakartining ngelmu luhung
Kang tumrap neng tanah Jawa
Agama ageming aji
Jinejer neng Wedhatama
Mrih tan kemba kembenganing pambudi
Mangka nadyan tuwa pikun
Yen tan mikani rasa
Yekti sepi asepa lir sepah samun
Samangsane pakumpulan
Gonyak-ganyik nglilingsemi
Nggugu karsane priyangga
Nora nganggo paparah lamung angling
Lumuh ingaran balilu
Uger guru aleman
Nanging janma ingkang wus waspadeng semu
Sinamun ing samudana
Sesadon ingadu manis
Si pengung ora nglegewa
Sangsayarda denira cacariwis
Ngandhar-andhar angendhukur
Kandhane nora kaprah
Saya elok alangka longkanganipun
Si wasis waskitha ngalah
Ngalingi marang si pingging
Mangkono ngelmu kang nyata
Sanyatane mung weh reseping ati
Bungah ingaran cubluk
Sukeng tyas yen den ina
Nora kaya si punggu anggung gumunggung
Agungan sadina-dina
Aja mangkono wong urip
Uripe sapisan rusak
Nora mulur nalare ting saluwir
Kadi ta guwa kang sirung
Sinerang ing maruta
Gumarenggeng anggereng anggung gumrunggung
Pindha padhane si mudha
Prandene paksa kumaki
Kikisane mung sapala
Palayune ngendelken yayah-wibi
Bangkit tur bangsaning luhur
Lah iya ingkang rama
Balik sira sasrawungan bae durung
Mring atining tata krama
Ngon-anggo agama suci
Socaning jiwangganira
Jer katara lamun pocapan pasthi
Lumuh asor kudu unggul
Sumengah sosongaran
Yen mangkono kena ingaran katungkul
Karem ing reh kaprawiran
Nora enak iku kaki
Kekerane ngelmu karang
Kakarangan saking bangsaning gaib
Iku boreh paminipun
Tan rumasuk ing jasad
Amung aneng sajabaning daging kulup
Yen kapengkok pancabaya
Ubayane mbalenjani
Marma ing sabisa-bisa
Babasane muriha tyas basuki
Puruita kang patut
Lan traping angganira
Ana uga angger-ugering keprabun
Abon-aboning panembah
Kang kambah ing siyang ratri
Iku kaki takokena
Marang para sarjana kang martapi
Mring tapaking tepa tulus
Kawawa naheb hawa
Wruhanira mungguh sanyataning ngelmu
Tan mesthi neng janma wredha
Tuwin muda sudra kaki
Sapa ntuk wahyuning Allah
Gya dumilah mangulah ngelmu bangkit
Bangkit mikat reh mangukut
Kukutaning jiwangga
Yen mangkono kena sinebut wong sepuh
Liring sepuh sepi hawa
Awas roroning atunggal
Tan samar pamoring sukma
Sinukmanya winahya ing ngasepi
Sinimpen telenging kalbu
Pambukaning warana
Tarlen saking liyep layaping ngaluyup
Pindha pesating supena
Sumusiping rasa jati
Sajatine kang mangkana
Wus kakenan nugrahaning Hyang Widhi
Bali alaming asuwung
Tan karem karameyan
Ingkang sipat wisesa-winisesa wus
Milih mula-mulanira
Mulane wong anom sami.